Makanan kucing Persia - Ini yang perlu kamu ketahui.
Kucing Persia memiliki tipe tubuh yang unik yang membuat mereka tampak anggun dan menawan. Mereka memiliki tubuh berukuran sedang namun bertulang besar, tetapi bulunya yang lebat dan halus membuatnya tampak lebih besar dari ukuran sebenarnya.
Saat memilih makanan kucing Persia, pawrent harus mempertimbangkan bentuk tubuhnya yang kekar dan pilih produk yang bisa mencegah kerusakan otot, menjaga tingkat energinya, dan tidak menyebabkan bulunya rontok (shedding) berlebihan.
Masalah lain dengan kucing Persia adalah mereka telah menjadi kucing dalam ruangan yang relatif tidak aktif selama berabad-abad, yang membuat mereka rentan terhadap berbagai masalah medis, seperti diabetes dan obesitas. Mereka membutuhkan makanan yang dirancang dengan cermat untuk memastikan kesehatan jangka panjang mereka.
Saran Pola Makan Optimal Untuk Kucing Persia
Kucing Persia tidak akan membakar kalori dengan mengejar tikus di sekitar rumah, jadi sangat penting untuk menghindari kelebihan kalori dalam diet mereka. Meskipun mereka mungkin kucing rumahan yang santai, kucing Persia adalah karnivora seperti nenek moyang mereka, jadi mereka harus mencerna dan menyerap nutrisi dari daging. Ahli gizi menyarankan untuk tetap menggunakan diet alami kucing dan memberi kucing Persia makanan yang kaya akan daging utuh, ikan, dan organ.
Diet yang dioptimalkan untuk ras ini harus mengandung:
Kandungan protein tinggi dari daging utuh.
Rendah atau tidak mengandung karbohidrat sama sekali.
Kombinasi vitamin dan mineral yang cukup yang diresepkan oleh dokter hewan.
Kandungan air tergantung pada ukuran kucing.
Menemukan jenis makanan yang tepat saja tidak cukup. Pawrent juga harus membagi porsi makanan kucing Persia sesuai dengan kebutuhan kalori harian dan tingkat aktivitasnya. Berbeda dengan ras kucing yang lincah seperti Siam dan Bengal, kucing Persia sebagian besar lebih suka bermalas-malasan di sofa dan membutuhkan lebih sedikit kalori untuk bertahan hidup. Mereka biasanya membutuhkan sekitar 40–45 kalori per hari untuk setiap kilogram berat badan mereka.
Berat rata-rata kucing Persia dewasa disajikan dalam tabel berikut:
Kucing betina: 2.4 kg - 3.8 kg
Kucing jantan: 3.3 kg - 4.7 kg
Kebanyakan kucing Persia tetap ramping dan berenergi dengan diet 180–230 kalori, tetapi mereka yang berolahraga atau sedang hamil atau menyusui mungkin membutuhkan lebih banyak.
Sumber kalori untuk kucing Persia
Kucing Persia harus mendapatkan 90% kalori hariannya dari protein dan lemak hewani. Seperti daging ayam, ikan, daging sapi, dll. Kucing dapat mensintesis sekitar empat kalori dari satu gram protein dan sembilan kalori dari satu gram lemak.
Mengapa protein penting dalam makanan kucing Persia?
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Royal Veterinary College (RVC), ada sekitar 100.000 kucing Persia di Inggris. Sebanyak 64,9% di antaranya menderita kondisi kesehatan tertentu, seperti masalah bulu dan gigi adalah yang paling umum. Pola makan yang kekurangan protein adalah salah satu penyebab utama karena nutrisi ini menjaga struktur utama bulu, kulit, kuku, dan gigi.
Selain berkontribusi terhadap kebutuhan energi harian mereka, protein penting untuk berbagai fungsi tubuh, seperti:
Perkembangan tulang dan otot
Regenerasi sel
Produksi hormon yang seimbang
Produksi antibodi untuk melawan infeksi
Pengoptimalan fungsi otak dan saraf
Nutrisi penting ini harus berasal dari daging, unggas, atau ikan. Protein hewani menyediakan dua asam amino penting, taurin dan arginin yang tidak dapat disintesis sendiri oleh kucing. Protein nabati tidak memiliki profil asam amino yang diperlukan dan mendapat skor rendah pada skala daya cerna dan bioavailabilitas untuk kucing.
Berapa banyak protein yang dibutuhkan kucing Persia
Kucing Persia, seperti kucing lainnya, membutuhkan protein yang sesuai dengan berat badan dan tingkat aktivitasnya. Tabel di bawah ini akan memberikan perkiraan jumlah protein yang mereka butuhkan seperti yang direkomendasikan oleh ahli gizi:
Berat Badan | Asupan Protein Harian (Gram) |
2 kg | 6 - 10 |
3 kg | 9 - 13.5 |
4 kg | 12 - 18 |
5 kg | 15 - 22.5 |
Sebagai aturan umum, makanan kucing Persia harus mengandung hingga 50% protein. Kekurangan protein yang ekstrem dapat menyebabkan kehilangan otot dan anoreksia secara cepat, terutama pada kucing tua.
Nutrisi lain yang dibutuhkan dalam makanan kucing Persia
Selain protein, kucing membutuhkan lemak, vitamin, mineral, dan air dalam makanannya. Kami akan memberikan gambaran singkat tentang setiap nutrisi.
Lemak
Kucing Persia membutuhkan sedikit asam lemak untuk menjaga fungsi organ yang tepat dan mengatur suhu tubuh. Daging utuh biasanya menyediakan jumlah yang diperlukan.
Berhati-hatilah jika Anda membeli produk yang dijual bebas. Banyak produsen komersial yang menambahkan lemak tidak sehat ke dalam makanan mereka untuk meningkatkan rasa dan tekstur, sehingga meningkatkan risiko obesitas serta penyakit hati dan jantung pada kucing.
Pemilik kucing juga banyak yang secara tidak sengaja memberi kucing mereka terlalu banyak lemak melalui camilan yang tidak sehat, seperti kulit ayam goreng dan keripik.
Air
Air mendukung fungsi ginjal dan membantu kucing mengeluarkan racun dari darahnya.
Dehidrasi ringan hingga berat pada kucing dapat menyebabkan:
Sembelit (disebabkan oleh metabolisme yang melambat)
Sindrom iritasi usus besar (IBS)
Kucing Persia tetap terhidrasi dengan baik dengan 200–250 mililiter air per hari, dikonsumsi langsung atau melalui makanan basah, sup, dan kaldu.
Pawrent mungkin perlu memberi mereka lebih banyak air jika mereka mengalami kehilangan cairan (diare atau muntah) karena alergi, sensitivitas perut, atau keracunan makanan.
Bahan-bahan yang harus dihindari!
Jika Anda ingin kucing Persia Anda tetap sehat dan bahagia, hindari makanan kucing yang mengandung bahan-bahan berikut:
Daging yang tidak jelas
Produk dengan sumber daging yang tidak jelas pada labelnya tidak boleh dikonsumsi. Istilah yang tidak jelas seperti “turunan hewani,” “tepung daging dan tulang,” “tepung ayam,” dan “tepung ikan” berarti produk tersebut terbuat dari produk sampingan hewani yang tidak layak untuk dikonsumsi manusia.
Beli produk yang diberi label “Daging Utuh” untuk kucing Persia Anda, bahkan lebih baik jika dagingnya bermutu manusia. Seperti yang kami gunakan di semua cat food dan dog food buatan Pet Meal Box.
Pengawet kimia, penambah rasa, dan pewarna buatan
Pilih produk dengan pengawet alami dan tanpa pewarna atau penambah rasa tambahan. Aditif dan pewarna buatan dapat meningkatkan kelezatan atau daya tarik visual produk, tetapi sebagian besar digunakan untuk menutupi bahan-bahan yang kualitasnya buruk
Selulosa
Kucing tidak dapat mencerna selulosa, tetapi beberapa produsen menggunakannya sebagai sumber serat. Selulosa dapat mendorong makanan terlalu cepat melalui sistem pencernaan kucing, sehingga mencegah mereka menyerap nutrisi
Garam
Kucing Persia membutuhkan makanan dengan sedikit atau tanpa garam karena dapat menyebabkan hipertensi dan kerusakan ginjal.
Tekstur makanan kucing Persia
Kucing Persia terkenal sangat pemilih tentang rasa dan tekstur makanan mereka. Mari kita lihat bagaimana berbagai jenis makanan cocok untuk mereka:
Dry Food
Makanan kering mungkin terjangkau, tetapi dokter hewan tidak terlalu suka dengan makanan kibble untuk kucing Persia karena mengandung persentase karbohidrat yang tinggi dan tidak cukup protein hewani. Makanan kering juga banyak diolah, yang melemahkan potensi nutrisi. Jika Anda harus menggunakan biskuit, tawarkan sebagai camilan atau salah satu makanan untuk kucing Persia Anda
Makanan Matang
Kucing Persia harus makan makanan basah dengan daging utuh yang berkualitas. Makanan ini menghidrasi mereka dan mencegah penyakit umum pada kucing.
Banyak pemilik kucing yang menghindari makanan basah, karena takut kucingnya kotor. Masalahnya bukan pada konsistensi makanan, melainkan pada struktur wajah brachycephalic ras ini. Kucing Persia memiliki wajah datar dan mulut kecil, yang membuat makan dari mangkuk bulat menjadi sulit.
Tips untuk memudahkan kucing persian makan makanan matang:
Ganti mangkok makannya dengan piring datar.
Ini akan memudahkan kucing persia kesayanganmu makan tanpa belepotan.
Kombinasi makanan basah dan kering
Pawrent dapat melunakkan biskuit kucing dengan makanan basah untuk menciptakan tekstur semi-lembab, tetapi perhatikan porsinya karena ini menggunakan 2 jenis makanan.
Makanan Untuk Anak Kucing Persian
Makanan anak kucing bisa berupa makanan kering dan basah. Ahli gizi percaya bahwa makanan anak kucing Persia terbaik adalah makanan basah hipoalergenik dengan satu protein untuk menghindari masalah gastrointestinal. Anda dapat secara bertahap beralih ke makanan multi-protein seiring bertambahnya usia mereka.
Manfaat Cat Food by Pet Meal Box
Bahan Berkualitas Human-grade
Kami menggunakan potongan daging segar berkualitas human-grade seperti ayam, tuna, ikan kembung, daging sapi dan makarel untuk olahan kami. Semua produk kami berprotein tinggi, menawarkan dua kali lebih banyak dari rata-rata industri. Kami tidak menggunakan protein nabati, atau bahan pengisi seperti biji-bijian, gula, dan turunan hewani
Nutrisi Seimbang
Resep kami menyediakan nutrisi penting seperti vitamin E dan taurin. Jika kucing Persia Anda kesulitan mengelola berat badan atau kekebalan tubuh rendah, beralihlah ke produk kami dan amati peningkatan kesehatan mereka secara keseluruhan!
Mudah Diserap
Semua produk kami memiliki daya cerna dan ketersediaan tubuh yang tinggi karena kami menggunakan bahan-bahan alami dan metode memasak yang lembut untuk menjaga nutrisinya. Makanan yang dimasak dengan uap kami mengunci aroma yang memikat bahkan kucing Persia yang paling pemilih!
Single Protein atau Protein Tunggal di Setiap Varian
Kami menawarkan makanan dengan single protein atau protein tunggal di setiap varian.
Comments